Walau kebanyakan orang masih
beranggapan bahwa penggunaan komputer masih untuk para pekerja kantoran saja
yang mengharuskan untuk menggunakan komputer agar pekerjaan mereka lebih mudah
dan cepat, namun anggapan seperti itulah yang membuat mereka terlena bahwa
mereka secara tidak langsung juga sudah ketagihan dengan penggunaan komputer.
Bahkan tidak hanya remaja saja
yang ketagihan dengan penggunaan komputer seperti untuk mencari teman via
Facebook, Twitter, Friendster,
dll yang berhubungan dengan jejaring sosial selain itu banyak juga para orang
tua yang mulai tak bisa menahan diri untuk juga bisa mencicipi informasi
melalui dunia internet yang semakin hari semakin mempermudah untuk mendapatkan
informasi terbaru walau hanya dengan duduk sebentar dan berselancar untuk
mencari berita-berita yang fresh dan terbaru.
Kegiatan-kegiatan tersebutlah
yang membuat orang bahkan lupa kalau dia sudah seharian berada didepa komputer
bahkan ada juga yang sampai lupa bahwa dia belum makan siang dan ada juga yang
bagadang sampai subuh seperti para blogger seperti saya ini. Hihihi.
Berlama-lama duduk didepan
komputer dan ada pula yang dilakukan secara terus-menerus inilah yang membuat beberapa keluhan-keluhan
akibat penggunaan computer yang
berlebihan misalnya:
Ø
Otot leher terasa pegal dan bahkan kaku pada
urat-urat leher
Ø
Pandangan mulai tidak jelas (kabur)
Ø
Sering kesemutan
Ø
Perut mual-mual
Ø
Sakit pinggang
Ø
Dan lain sebagainya yang keluhan-keluhan tersebut
terjadi tanpa disadari.
Sebenarnya perangkat komputer
dapat menimbulkan penyakit karena pemakaiannya. Seperti penataan meja dan kursi
yanga kurang pas, resolusi dari layar monitor, keyboard dan printer merupakan
peralatan yang bisa berakibat penyakit pada pemakaiannya.
Agar dapat mengurangi
keluhan-keluhan pada saat bekerja dengan menggunakan komputer, ada baiknya
tempat yang digunakan dalam untuk melakukan aktivitas menggunakan komputer
hendaknya dirancang sedemikian rupa sehingga Kesehatan
dan Keselamatan Kerja Dalam penggunaan Komputer dapat diterapkan
dengan baik.
1. Posisi
Duduk
Pada saat bekerja menggunakan komputer posisi duduk harus diperhatikan. Disarankan, agar duduk dalam posisi tegak dan rileks juga disarankan agar salah satu dari kaki agak maju ke depan.
2. Meja Komputer
|
Agar lebih
nyaman bekerja gunakanlah meja komputer yang mempunyai alat sandaran kaki dan
bagian bawah meja yang luas agar kaki dapat bergerak bebas. Pengguna komputer
juga harus memilih kursi dan meja yang sesuai dengan tinggi badan..
pergunakanlah kursi yang fleksibel (dapat diatur tinggi rendahnya) dan
sandarannya mengikuti lekuk punggung.
3. Filter
Layar Monitor
Pada saat melakukan aktifitas pekerjaan menggunakan komputer, mata akan selalu melihat kearah monitor ataupun keyboard. Karena monitor adalah layar yang sensitive dan bisa memancarkan radiasi oleh karena itu perlu adanya pemasangan filter atau screen guard pada layar monitor anda, agar keluhan pada mata dapat dihindari.
Cara-cara
agar menjaga mata tetap sehat yaitu sebagai berikut :
Ø Mata juga memerlukan istirahat karena itu
cobalah untuk melihat pemandangan yang bisa menyejukkan mata secara rutin.
Ø Jagalah kebersihan kacamata atau lensa kontak
untuk menjaga kesehatan mata anda.
Ø Pergunakanlah tambahan layar anti radiasi.
4. Keyboard
Tanpa kita sadari, nyeri otot
yang terjadi pada penggunaan komputer merupakan gabungan dari penggunaan
kesuluruhan perangkat komputer, termasuk keyboard. Keyboard yang tetap
diusulkan sebagai keyboard resmi diputuskan di Amerika Serikat untuk tetap
digunakan dalam Standard Institute tahun 1968 dan melalui ISO tahun 1971 adalah
keyboard yang sering kita gunakan yaitu keyboard QWERTY. Keputusan ini
sebenarnya lebih memperhatikan masalah ekonomi dibandingkan masalah ergonomic.
Keyboard QWERTY belum memberikan
beban yang sama pada jari pada saat pengetikan.
Teknik pengetikan 10 jari dengan keyboard QWERTY tetap saja lebih memberatkan
tangan kiri. Tugas tangan kiri lebih banyak melakukan pengetikan dibanding
tangan kanan (lebih kurang 60% dari pengetikan). Namun sebenarnya hal ini akan
lebih menguntungkan buat mereka yang biasa menggunakan tangan kiri. Namun tidak
demikian halnya dengan yang biasa menggunakan tangan kanan. Tombol-tombol pada
baris tengah yang paling mudah dicapai oleh jari tangan kanan maupun tangan
kiri ternyata hanya ditekan 30% dari waktu pengetikan. jari-jari lebih sering
melompat ke baris atas maupun baris bawah. Ini akan berpengaruh besar pada
pergelangan tangan. Inilah yang sering dikeluhkan, pegal pada pergelangan
tangan pada saat mengetik.
Jadi karena kita masih mengetik
dengan keyboard QWERTY maka masalah nyeri otot
dan pergelangan tangan akan tetap muncul. Untuk mengatasinya, pada saat
mengetik apabila mulai terasa pegal maka berhentilah dan lemaskanlah
pergelangan tangan dan jari. Kemudian berusahalah untuk mengetik dengan rileks
(seperti orang memainkan piano) dan biasanya pada sistem pengetikan 10 jari,
dianjurkan punggung tangan untuk tidak bersandar pada meja keyboard karena
menyebabkan jari akan tidak leluasa bergerak pada saat mengetik apalagi untuk
mengetik tombol yang ada pada bagian atas.
Keyboard klockenberg
|
Tapi apabila keluhan masih muncul
juga maka gantilah jenis keyboard anda dengan keyboard yang katanya
memperhatikan masalah ergonomi seperti keyboard KLOCKENBERG . Keyboard ini
dibuat sebagai penyempurnaan dari jenis keyboard sebelumnya.
5. Printer
Printer sebagai perangkat untuk mencetak data ternyata dapat pula menimbulkan kelelahan kerja. Suara bising dari mesin printer inilah yang disinyalir sebagai penyebabnya. Untuk mengatasi kebisingan ini, gunakanlah printer yang paling rendah tingkat kebisingannya seperti printer dengan sistem laser atau inkjet.